Redaksi24,Makassar– Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menghadiri acara penandatanganan dokumen Pinjam Pakai Lahan (PPL) Base Transceiver Station (BTS) yang diselenggarakan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo. Acara ini berlangsung di Claro Hotel, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan pada Kamis (18/07/2024).
Direktur Utama Bakti Telkomsel Kota Makassar, Fadila Martum, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas partisipasi pemerintah daerah pada kegiatan tersebut. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan aksesibilitas internet di wilayah-wilayah terpencil.
“Tahun ini, titik akses internet melalui Satelit Republik Indonesia (SATRIA-1) akan disebar di sekolah-sekolah, pesantren, layanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit, serta kantor pertahanan dan keamanan di seluruh wilayah agar memiliki akses internet yang memadai,” ujar Fadila.
Ia juga meminta agar seluruh pemerintah daerah terus berkoordinasi agar kerja sama ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal.
Wakil Bupati Pulau Taliabu, H. Ramli, melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Basiludin Labesi, yang hadir langsung dalam penandatanganan kerja sama tersebut, turut memberikan apresiasi atas kesempatan yang diberikan kepada Kabupaten Pulau Taliabu. Ia menyatakan bahwa dukungan dari Bakti Kominfo sangat berarti bagi daerah-daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), termasuk Pulau Taliabu.
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak Bakti Kominfo yang sudah memberikan perhatian dan dukungan ke daerah-daerah 3T, termasuk Pulau Taliabu, supaya bisa mengakses internet,” kata Basiludin. Ia menambahkan bahwa akses internet yang lebih luas diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan pendidikan di Pulau Taliabu.
Lebih lanjut, Basiludin mengungkapkan bahwa Pemerintah Daerah Pulau Taliabu akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan program ini berjalan lancar. Menurutnya, luasnya akses jaringan internet akan membuka peluang baru dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi bagi masyarakat Pulau Taliabu.
Langkah ini, kata Basiludin, merupakan wujud nyata dari komitmen Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu dalam mengatasi kesenjangan digital dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah-daerah terpencil. “Kami berharap, dengan adanya BTS Bakti, masyarakat Pulau Taliabu dan daerah 3T lainnya dapat menikmati akses internet yang setara dengan daerah-daerah lain di Indonesia,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan