Redaksi 24, Halsel- Tiga pemuda asal Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, berhasil menguasai keterampilan mengoperasikan alat berat setelah mengikuti program pelatihan dari Harita Group.
Ketiga pemuda tersebut masing-masing Rifais Abdul Rahman dari Desa Modopolo, Ruslan Ibrahim dari Desa Awangoa, dan Firman Syah Kasim dari Desa Labuha.
Sebelumnya, mereka bekerja di perusahaan tambang Harita Nikel tanpa memiliki keahlian khusus. Namun, setelah mengikuti Program Pelita yang diinisiasi oleh Perusahaan selama tiga bulan, mereka mampu mengoperasikan alat berat seperti loader dan menjadi lebih produktif di tempat kerja.
Rifais Abdul Rahman, salah satu karyawan yang perna mengikuti Pelita, mengungkapkan bahwa awalnya mereka merupakan karyawan tanpa keterampilan.
Namun, berkat pelatihan yang diberikan oleh perusahaan, mereka tidak hanya mampu menguasai keahlian tersebut, tetapi juga mengalami peningkatan kesejahteraan melalui kenaikan gaji.
“Awalnya kami masuk sebagai karyawan non-skill, jadi gaji juga tidak sama dengan yang memiliki keahlian. Tapi, setelah mengikuti pelatihan, alhamdulillah kami sudah bisa mengoperasikan loader, dan gaji pun naik,” ujar Rifais.
Program Pelita yang diikuti oleh ketiga pemuda ini memberikan bimbingan secara teori dan praktik selama tiga bulan. Kini, setelah 1,8 tahun bekerja di Harita Nikel, ketiganya telah menjadi bagian dari tenaga kerja terampil di perusahaan tersebut.
Program Pelita merupakan salah satu upaya Harita Group untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia lokal, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi komunitas dan perekonomian setempat.
Tinggalkan Balasan