Redaksi24, Ternate – Kepala Kepolisian Resor Ternate, AKBP Anita Ratna Yulianto, menggelar kegiatan Jumat Curhat di Pelabuhan A. Yani, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Ternate Tengah, pada Jumat (23/5/25).
Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus forum terbuka antara Polres Ternate dan para buruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di kawasan pelabuhan.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Ternate menyampaikan keprihatinannya terkait maraknya informasi buruh liar yang mencuat di media daring.
AKBP Anita Ratna Yulianto, menegaskan, kehadirannya bersama jajaran adalah bentuk kepedulian terhadap keluhan buruh resmi serta komitmen menjaga keamanan dan kenyamanan kerja di lingkungan pelabuhan.
Kapolres Ternate juga membuka ruang dialog kepada para buruh TKBM, yang menyampaikan bahwa keberadaan buruh liar sebenarnya lebih tepat disebut sebagai buruh lepas tidak mengganggu aktivitas mereka. Bahkan, buruh lepas tersebut dianggap turut membantu beban kerja di lapangan.
Permintaan lainnya datang dari para buruh terkait kemudahan dalam pengurusan SIM, mengingat banyak buruh yang menggunakan kendaraan pribadi untuk bekerja.
Menanggapi hal ini, Kapolres dan Kasat Lantas AKP Farha, menyatakan siap membantu secara kolektif melalui koordinasi dengan Kapolsek Pelabuhan A. Yani.
Ketua TKBM Pelabuhan A. Yani, Rusdi Fachrudin Fabanyo, dan Sekretaris Yunus Kambey, turut mengapresiasi kehadiran langsung Kapolres Ternate.
Mereka menyatakan bahwa pemberitaan soal konflik buruh liar cenderung dilebih-lebihkan dan meminta agar media tidak menyebarkan informasi yang belum diverifikasi.
Kapolsek Pelabuhan Ahmad Yani, Iptu Mirna Oramali, menegaskan komitmennya untuk terus memantau situasi di pelabuhan. Dan juga mendorong masyarakat dan buruh untuk melapor bila menemukan praktik pungutan liar atau tindakan meresahkan lainnya.
Kegiatan Jumat Curhat ini ditutup dengan ajakan Kapolres Ternate kepada para buruh untuk terus menjaga komunikasi dan keterbukaan dengan pihak kepolisian.