Redaksi24, Ternate – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Utara berhasil menunjukkan capaian positif dalam program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Program ini bertujuan meminimalisasi penyalahgunaan narkotika melalui pendekatan pencegahan dan pemberantasan secara sistematis.
Kepala BNNP Maluku Utara, Brigjen Pol Budi Mulyono, S.I.K., menyampaikan bahwa keberhasilan program P4GN dapat diukur melalui indeks P4GN yang menjadi alat evaluasi berdasarkan capaian kinerja.
“Indeks P4GN diukur menggunakan pendekatan kebijakan yang faktual dengan data capaian yang dimiliki oleh BNN, BNNP, dan BNNK,” jelas Budi, Rabu (2/1).
Dalam pengukuran tersebut, Provinsi Maluku Utara mencatatkan angka indeks sebesar 63,6 menempatkannya pada peringkat ke-11 secara nasional. Hasil ini menunjukkan provinsi ini masuk dalam kategori efektif dan sangat baik dalam pelaksanaan program P4GN.
Budi menjelaskan angka indeks ini mencerminkan keberhasilan berbagai strategi yang diterapkan, termasuk penguatan kebijakan, peningkatan edukasi, dan kolaborasi lintas sektor untuk menekan peredaran narkotika.
Tidak hanya itu, secara nasional, BNN Provinsi Maluku Utara bahkan mencatat nilai indeks P4GN sebesar 63,6. Angka ini menunjukkan keselarasan antara kebijakan yang diterapkan di tingkat provinsi dan nasional.
Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras seluruh elemen yang terlibat, termasuk aparat penegak hukum, pemerintah daerah, dan komunitas masyarakat. BNNP Maluku Utara berjanji akan terus memperkuat koordinasi dengan semua pihak terkait untuk mempertahankan capaian ini.
Meski hasil yang dicapai sangat baik, Brigjen Budi mengingatkan bahwa tantangan dalam memerangi narkotika masih besar. “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap waspada dan mendukung penuh program-program kami ke depan,” pungkasnya
Tinggalkan Balasan